Jumat, 28 Oktober 2011

Sushi Isi Telur Timun


Yap, this is my bento today. Sushi plus anggur merah (lagi diskon, makanya kemaren borong,hehe..). Bahan sushinya:
-nasi
-nori
-timun jepang, buang bijinya, potong memanjang
-telur dadar
-saus sambal
Zuper gampang!! Oia, kali ini nyoba pakenya selada keriting merah, soalnya terakhir kemarin beli yang selada ijo rasanya pait >.<

Rabu, 26 Oktober 2011

First Bento Sushi

Berhasil bikin sushiii~i ^^/
Yaa..walaupun isiannya belum secantik sushi yang biasa dan bentonya juga belum bisa lucu-lucu, :P
Isinya cuma pake sosis,hehehe..
Gugling macem-macem isian sushi aa~ah...

Pelengkap, mangga dan pie kering

Kamis, 20 Oktober 2011

Chicken Teriyaki

Kenapa jarang posting? Baiklah..saya mengakui saya jarang masak yang aneh-aneh. Mm..lebih tepatnya jarang masak, :p
Dan hari ini semangat lagi buat masak soalnya abis blogwalking dan ketemu blog yang asik, :D

Saya masak Chicken Teriyaki kali ini. Sebenernya udah lamaa banget pengen masak ala teriyaki-teriyaki gitu, cuma kelupaan mulu beli saus teriyakinya. Dan akhirnya kesampaian juga kemaren. Menurut saya, rasa saus teriyaki lebih enak daripada saus tiram.

Resep Chicken Teriyaki
Bahan:
- ayam filet, bersihkan, potong-potong
- bawang bombay, potong-potong
- bawang putih, cincang halus
- garam

Bumbu perendam:
- jahe sekitar 3cm diparut, ambil airnya
- merica
- saus teriyaki
- saus tiram
- gula pasir
Takaran? kira-kira sendiri yak, soale saya gak ngitungin berapa sendok atau berapa gram nya, cemplang cemplung aja, hehe..

Cara bikin:
- Campur bumbu perendam ayam, aduk-aduk dengan ayam yang sudah dipotong-potong. Simpan di kulkas 2-3 jam
- Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Jangan terlalu layu biar bawang bombay nya masih kriuk-kriuk.
- Masukkan ayam sekaligus dengan bumbu perendamnya.
- Tambahkan garam sedikit

Note: kalau rasa ayam masih terlalu hambar, bisa ditambahkan saus teriyaki dan saus tiram saat menumisnya. Oia, bisa juga ditambahkan paprika, masukkan setelah ayam setengah matang.

Kamis, 29 September 2011

New Chopstick

Jadi..wiken kemarin suami jalan-jalan ke TP, tiba-tiba inget, tuingg..kan ada Daiso di sana. Daiso itu kayak toko serba 5000 gitu. Barang yang dijual muacem-macem. Mulai dari sekop berkebun, sampe cetakan onigiri. Dari cantolan tas belanja, sampe sumpit. Barangnya sih kayaknya banyakan made in China, tapi yang dari Jepang asli juga ada. Letaknya di Lantai Dasar Tunjungan Plaza 1 Surabaya.
Kirain harganya masih 17rebu per item, ternyata udah naik jadi 22rebu,hehe..
Maka...merengek-rengeklah sama suami minta dibeliin peralatan ngebento yang lucu-lucu, dan ini salah satunya ^^



Tapi saya tetep bertekad pengen ke Daiso sendiri (yosshhh!!!!), pengen memburu barang-barang lucu lainnya ^^

Jumat, 23 September 2011

Chicken Katsu

Selain saya bikin steak ayam lada hitam, sebagian ayam yang sudah direndam ntu saya bikin chicken katsu. Plus pake saus ngasal, menurut saya sih rasanya lumayan, cuma kata suami rasanya aneehh,wkwkwk..
Pelengkapnya pakai sisa dari steak ayam,hihi..

CHICKEN KATSU
- dari ayam untuk steak, saya belah jadi dua, ditipiskan gitu. Karna chicken katsu kan pakai tepung, kalau terlalu tebal khawatir ndak mateng
- tepung terigu
- telor 1 butir, kocok
- tepung panir kasar atau tepung roti
Cara bikin:
- Lumuri ayam dengan terigu kering, celupkan ke telur, lalu gulingkan di tepung roti/panir
- Simpan di kulkas agar tepung lebih menempel
- Goreng sampai kecoklatan

SAUS CHICKEN KATSU
- setengah bawang bombay sedang, iris bulat tipis
- 1 siung bawang putih, digeprek aja
- 1 sdm tepung terigu
- 150 ml air/ kaldu
- 2 sdm kecap inggris
- 1 sdm kecap manis
- lada hitam tumbuk kasar
- garam
Cara bikin:
- Tumis bawang bombay dan bawang putih sampai harum
- Masukkan tepung terigu, aduk sampai rata
- Tambahkan air/kaldu, masukkan kecap inggris dan kecap manis
- Bumbui dengan garam dan lada hitam

Black Pepper Chicken Steak

For the first time nyoba bikin steak-steakan, :D
Simpel beuut emang kalo dibandingin sama masakan indonesia.. Gara-garanya ayam udah nongkrong di freezer lebih dari seminggu, kesian kalo disitu kelamaan, hehe..
Rasanya? mmm...nyamm...cuma karna saya ngrendem ayamnya kurang lama jadi bumbunya belum meresap sampai dalem. Dan kuncinya ada di black peppernya! Dilarang pake lada hitam halus ya, tapi pake yang biasa trus tumbuk kasar. Lebih maknyos rasanya, :)

Resep? seperti biasa, modifikasi,hehe..
Bahan:
STEAK AYAM
- fillet dada ayam, tusuk-tusuk dengan garpu (mestinya sih dipukul-pukul pake pemukul steak biar agak pipih,hehe..)
- mentega untuk menggoreng
Bumbu perendam:
- 4 sdm kecap inggris
- 1 sdm kecap asin
- garam
- lada hitam tumbuk kasar
Cara bikinnya:
- Rendam di bumbu dan diamkan di kulkas sekitar 3-4 jam
- Panaskan mentega, goreng ayam sampai matang

MIX VEGETABLE
- wortel, potong dadu
- paprika, potong dadu
- bawang bombay, potong bulat tipis
- mentega
- garam
bisa juga ditambah sayur lain seperti buncis, jagung, dll..
Cara bikin:
- didihkan air dan sedikit garam
- rebus wortel sampai lunak (ngrebusnya saya barengin kentang yang ntar buat pelengkap). Kalau pakai buncis atau jagung, rebus juga bersama wortel.
- tumis bawang bombay dan paprika dengan sedikit mentega sampai layu.
- campur bahan yang sudah ditumis dengan sayur yang direbus.

PELENGKAP
-kentang, potong agak besar
rebus kentang bersama sayuran untuk mix vegetable, kemudian goreng sebentar.

Rabu, 21 September 2011

Bubur Sambal Tumpang

Ehm..baru kali ini saya ngikutin resep sesuai aslinya, biasanya sih kebanyakan improvisasi (alias seadanya). Pas banget semua bahan buat masakan ini ada di kulkas, :D
- nasi sisa ada banyak, dapet dari tetangga yang syukuran pindah rumah
- tempe, udah beli dari kapan hari belon dimasak-masak
- bayam, dibawain mertua, hasil metik kebun sendiri
Siap memasaakk!!!
Buburnya enak, saya baru sekali ini bikin bubur dari nasi. Hihi... Ternyata yang bikin gurih itu daun salam sama santannya. Sambal tumpangnya...ummm..rasanya seperti ada yang kurang, kurang sedep gitu.  Ga tau apa yang salah, prasaan saya dah ngikutin resepnya deh.

Resepnya di sini, saya nyontek persis kecuali takaran bahan sambal tumpang, :P

Senin, 19 September 2011

Martabak dan Risoles

Wiken kemarin banyak sodara-sodara plus mertua lagi nginep di rumah, karna bingung mau disuguh apa, jadinya bikin 2 jenis gorengan ini. Kalau risolesnya saya sering bikin dari pas SMA, nah..martabaknya ini baru bikin pertama kali. Kenapa akhirnya memutuskan bikin martabak? Karna daun bawang yang saya beli dari kapan hari itu menuh-menuhin kulkas >.<
Hehe.. soo..ini resepnya, :D
Bahan Kulit :
- tepung terigu (takarannya kira-kira aja,hehe)
- sedikit tepung beras, kira-kira 1-2 sendok makan
- margarin 1 sdm, dicairkan
- 1 butir telur
- garam dan gula sedikit
- air
Cara bikin: campur semua bahan, dadar satu-satu. Kmaren ini jadinya 20 kulit. Sebagian saya bikin martabak, sebagian lagi dibikin risoles isi sayur.
Bahan Isi Martabak:
- 1 butir telur dikocok
- banyak daun bawang, iris tipis-tipis
- garam
- lada
Cara bikin martabak:
- taruh sesendok isi (lebih baik telurnya jangan banyak yang keikut, biar ga bleberan kemana-mana)
- lipat bentuk kotak, perekatnya pakai putih telur (saya ambil sedikit putih telur dari adonan kulit, hehe..)
- goreng deh, :)

Bahan Isi Risoles Isi Sayur (bisa dimodifikasi sesuai bahan yang ada di dapur, karna saya pun begitu, :p ):
- wortel, potong bentuk korek api
- kol, iris tipis
- tauge yang masih kecil ( tauge kacang hijau yang pendek-pendek)
- bawang bombay 1 biji, iris tipis
- bawang putih 1 siung, cincang
- garam
- gula
- lada
Cara Bikin Risoles:
- tumis bawang bombay dan bawan putih sampai harum
- masukkan irisan wortel, masak sampai wortelsetengah matang
- masukkan kol dan tauge, beri garam+gula+lada.
- taruh sesendok isi di kulit, gulung memanjang seperti gambar atau sesuai selera. Rekatkan dengan putih telur ( kalau kepepet, saya biasanya pakai terigu yang diberi air sedikit, dan berhasil ^^ )
- goreng dan siap dihidangkan, :D

Ga sempet ngambil foto, gambar ambil dari sini dan sini.

Bakso Kuah Jahe

Pengen yang anget-anget? Pas banget makan ni bakso. Modifikasi dari Sop Ikan ini, :D
Bahan:
- oyong (ato gambas), kupas, potong-potong.
- bakso dikerat bentuk bunga.
Bumbu:
- 1 siung bawang putih dikeprek
- 1 batang serai
- 3 cm jahe dikeprek
- cabe rawit utuh sesuai selera
- kecap asin
- garam+gula+lada
Pelengkap:
- daun kemangi
- tomat ceri/ tomat biasa, iris-iris
- seledri
- daun bawang

Cara bikin:
- didihkan air (banyaknya sesuai selera),
- setelah mendidih, masukkan semua bumbu,
- setelah bumbunya dirasa pas, masukin bakso dan oyong, masak sampai matang,
- masukkan pelengkap, masak sebentar, angkat dan bakso kuah jahe siap dinikmati.

Kamis, 15 September 2011

Chicken Curry


Akhirnya, bikin chicken curry. Beneran chicken curry ini, bukan kari sayur kayak yang kemaren, :p

Bahan dan bumbu:
- 1 bawang putih digeprak
- 1 bawang bombay kecil, iris tipis
- wortel, potong jangan terlalu kecil
- kentang, potong jangan terlalu kecil
- ayam filet atau terserah ayam apa, potong seukuran wortel dan kentang
- bumbu kari (kalau ada yang buat japanese curry, tapi saya pakai bumbu kari lokal juga lumayan kok)
- 1 1/5 gelas air
- tepung terigu yang dilarutkan (buat ngentalin kari karna saya pakenya bumbu kari lokal)
- garam plus gula (kalo rasa bumbu instan kurang nendang)

Cara bikin:
- Tumis bawang putih, bawang bombay sampai harum. Trus masukin ayam.
- Ayam udah mateng, tambahkan air. Tunggu sampai mendidih trus masukin wortel plus kentang.
- Setelah kentang dan wortel empuk, kecilkan api trus masukin bumbu kari. aduk-aduk sampai matang semuanya.
- Trakhir, masukin garam+gula (kalau perlu) dan larutan tepung. Siap dihidangkan sama nasi putih, ^^

Jumat, 09 September 2011

Bola-bola Tempe Kari

Bahan Bola-Bola:
- tempe, haluskan
- garam plus gula
- kari bubuk (saya pakai bumbu kari instan)
- kunyit bubuk (saya pakai kunyit asli, tapi menurut saya gak pakai juga gapapa kok)
- 1 butir telur
Bumbu Halus:
- 2 siung bawang putih
- 4 siung bawang merah
- 2 kemiri, disangrai
- 1 tomat
Bahan dan Bumbu lain:
- buncis (saya gak pakai)
- cabai merah/ijo besar/keriting
- 1 lembar daun salam
- lengkuas, geprek
- 1 batang daun bawang, potong 1 cm
- gula merah, disisir
- garam
- air
Cara bikinnya:
- Campur bahan bola-bola, bentuk, goreng sampai matang.
- Tumis bumbu halus+daun salam+lengkuas+cabe sampai harum.
- Masukin air+garam+gula, masak sampai mendidih.
- Tambahkan daun bawang dan bola-bola, masak sebentar.

Yang bikin beda? tentu saja efek rasa karinya. Enak banget dimakan sama nasi putih, kalau digadoin rasanya malah terlalu kuat. :)

Bekal Bola-Bola

Saatnya menyiapkan bekal lagi!! Cara terbaik membangkitkan semangat bikin bekal ke kantor adalah dengan cara liat postingan bekal-bekal lucu. Dan postingan di sini, lumayan bikin saya ngiler buat ngebento lagi.
Ceritanya pengen mempraktekkan cara makan eyang Hiromi Shinya di bukunya The Miracle of Enzyme. Jadi, pagi-pagi saya minum aer putih dulu, dan cuma kuat segelas. Abis itu masak, siap-siap ke kantor dan sambil nonton Spongebob, saya melahap semangkuk semangka. Kenyang.. Karna gak keburu buat makan nasi, akhirnya dibuat bekel aja, :)
Di kotak makan oren ada nasi, bola-bola tempe dan tomat ceri (rasanya ternyata lebih enak daripada tomat yang biasa). Trus di wadah terpisah ada tumis bayam-oyong plus cemilan-entah-apa-dari-mertua. Betewe, resep si bola-bola itu ada di postingan yang lain. Nah, kali ini saya mau share resep sayurnya, tumis bayam-oyong. Resep dua-duanya sih nyulik dari blog ini,hehe..
Tumis Bayam-Oyong (versi modifikasi bahan seadanya)
Bahan:
- Bayam
- Oyong
Bumbu:
- 2 siung bawang putih
- 3 siung bawang merah
- 2 buah cabe hijau/merah besar/keriting
- kecap manis
- kecap ikan (saya ganti kecap asin)
- garam
- gula
- merica
- kaldu bubuk (saya gak pakai)
- air 150ml
Cara bikinnya:
- tumis bawang merah-putih-cabe sampai harum
- masukin oyong, kecap manis-asin
- tambahin air, gula, garam, merica. didihkan
- masukin bayam, masak sampai matang.

Rasa si tumis ini lebih enak daripada dulu pas saya bikin untuk pertama kalinya. Selamat makaannn... :D

Sabtu, 23 Juli 2011

Capcay Spesial Baso

Haha, kenapa ngawur? Soalnya komposisi bahannya gak seimbang. Apa yang ada dicemplung-cemplung. Belum ada kulkas soalnya, jadi gak bisa lama nyimpen bahan makanan macam daging-dagingan ato ikan. Abis beli langsung masak. Pengalaman kelupaan masak ayam kampung, jadinya busuk, T-T hikssss...
Dan karena beberapa bahan makanan gak bisa dibeli dalam porsi sekali masak, jadi..ya sudahlah...
Bukan capcay sayur ini, tapi tumis bakso,ehehee.. Karna bahan paling banyak ya si bakso ini. Resep lengkapnya:

Bahan dan bumbu:
Bakso, iris tipis
Wortel, potong sesuai kreativitas ^^
Pokcoy, potong-potong
Bawang bombay, iris tipis
Bawang putih, keprek
Sedikit saos tomat
Tepung yang sudah dicairkan untuk mengentalkan
Garam, gula, merica

Cara masak:
1. Tumis bawang bombay dan bawang putih sampai harum
2. Masukkan bakso dan wortel, masak sampai hampir matang
3. Masukkan air secukupnya, tambah garam+gula+merica+saos tomat
4. Baru masukkan pokcoy, karena ini sayur gampang banget mateng
5. Terakhir tuangi dengan tepung yang sudah dicairkan
6. Siap santaaappp... ^^

Capcay termasuk jenis masakan yang sangat bisa dimodifikasi dari sisi bahan-bahannya, jadi mau masukin apa aja terserah. Bisa tambah ayam, ati ampela, sawi, jamur, dll..
Selamat berkreassiiii :D

Pangsit Goreng Isi Tuna

Ini bekel mudik kami kali ini. Bukan mudik dalam rangka lebaran, bukan..karna setiap beberapa bulan sekali kami mudik, ke kampung asal suami ^^
Bahan:
Kulit pangsit goreng
Tuna kaleng
Daun bawang
Telur
Bumbu:
Garam plus merica

Cara bikinnya? gampang pisan euy. Campur tuna+daun bawang yang sudah diiris tipis+telur+garam+merica. Aduk-aduk. Taruh di kulit pangsit, gulung sesuai selera. Goreng deh, :)
Btw, ibu mertua ga percaya kalo saya bikin sendiri. Disangkainnya beli, :P
Jadi maluu...
/Tersipu-sipu/

Kari Sayur

Sudah sejak lamaaa sekali saya berkeinginan untuk masak kari ala jepang gitu, terkesan dengan komik jaman SMP yang judulnya "Curry Club". Browsing resepnya pun sudah. Ternyata bumbu yang dipakai biasanya merk impor, lupa namanya. Cuma ya itu, gak nemu tu bumbu di beberapa swalayan besar di Jogja tercinta ini. Jadinya? pakai bumbu kari lokal, ^ ^
/Melongok tempat penyimpanan bahan makanan/
Ada wortel, kentang dan bumbu kari. Ide jailpun muncul.Walhasil, tanpa ayam atau daging pun jadi tu kari,ehehe..
Buat ngentalin kuahnya, saya pakai tepung terigu yang dicairkan. Bahan memang hanya kentang, wortel, dan bumbu kari. Gak saya tambah santan karna di bumbu kari instannya (katanya) sudah include santan. Ya wislah.. Oia, saya tambahin bumbu-bumbu yang ada di dapur. Saya masukinnya sembarangan aja, ada lada hitam, ketumbar, garam, sama gula. ehehe..
Rasanya lumayan, rasa kari, :P

Kamis, 16 Juni 2011

Sop Ikan ala Kantin Kantor

Satu lagi makanan yang berkesan buat saya pas masih di Jakarta dulu. Bukan resep resto terkenal nan mahal, bukan.. Tapi made in kantin kantor, namanya sop ikan. Kalo kata temen saya yang di Palembang, namanya pindang. Hmm.. /membayangkan "pindang" di sini adalah ikan tongkol yang sudah diasinkan/
Cari-cari resepnya, nemu!! ^^
Bahan khasnya adalah daun kemangi dan jahe. Karena dua rasa itu yang dominan di masakan ini. Aromanya sedap, rasanya pun mantab.
Akhirnya berkesempatan bikin ini makanan, dan saya berhasil. Kali ini saya gak ngaco lo, soalnya niatnya bikin sop ikan dan rasanya emang mirip sama sop ikan ala kantin kantor yang pernah saya makan. Hehe..puas rasanya.

Resep yang saya ambil dari banyak sumber (alias saya modifikasi sendiri)
Bahan:
- ikan gurame setengah kilo, bersihin sisiknya, potong-potong trus belah kepalanya
- air
Bumbu:
- 2 siung bawang putih, iris
- 1 siung bawang putih digeprek
- 5 siung bawang merah, iris
- 1/2 ruas jahe (kira2 3 cm) digeprek
- 1 batang sereh
- gula
- garam
- lada bubuk
- kecap asin
- kecap ikan (saya gak pake)
Pelengkap:
- daun kemangi
- daun bawang, iris memanjang
- daun seledri, petik kuntumnya
- cabe rawit merah utuh
- tomat
- jeruk nipis

Cara membuat:
1. Ikan yang sudah dibersihkan dan dipotong dilumuri air jeruk, parutan bawang putih dan parutan jahe, diamkan selama 30 menit.
2. Tumis irisan bawang merah dan bawang putih hingga harum. kemudian dihaluskan dan sisihkan.
3. Tumis bawang putih yang dikeprek, sisihkan
4. Masak air hingga mendidih, masukkan bawang putih yang dikeprek, tambahkan jahe, dan sereh
5. Masukkan bawang putih dan bawang merah goreng yang dihaluskan, garam, lada bubuk, kecap ikan, kecap asin dan gula pasir ( no penyedap rasa!! )
6.Masukkan ikan gurami, masak hingga matang.
7. Saat akan menyajikan, taruh tomat, seledri, daun bawang, daun kemangi dan cabe rawit di mangkok, baru  tuang sop ikannya. Oia,  jangan lupa perasan jeruk nipis, biar seger ^^
Satu lagi, hidangkan panas panas. Wajib!

Gambar dari sini, gak sempet moto2 soalnya, ^^

Selasa, 14 Juni 2011

Sarden Rice Bowl

Sangat terkesan dengan rasa Rice Bowl yang pertama kali saya makan, di Plasa Atrium, Jakarta. Dominan rasa lada hitam dan paprika..
Pengennya pakai tema Rice Bowl sarapan hari ini, cuma dikarenakan keterbatasan peralatan (sebut saja kulkas) yang berimbas pada keterbatasan bahan makanan yang dibeli pula (sebut saja daging), maka diputuskan masakan Rice Bowl saya akan menggunakan.....sarden,haghag.. :hammer
Jadinya, mau dimodif kek apa juga, mau ditambahin apa juga, rasanya tetep aja sarden,wkwkwk..
Tambahan bumbu oregano dan lada hitam bikin sedikit ada sensasi rasa yang berbeda, :)
Dan ketika saya cium bau si bumbu oregano ini, saya langsung keinget sama saus tomat sphagetti jadi yang merknya L* F**te. Jadi gara-gara si oregano ini tah,bau si saus sphagetti kek gitu,,

Tambahan bahan: jagung, cabe rawit ijo, bawang bombay
Tambahan bumbu: saos sambal, saos tiram, lada hitam, oregano, garam, gula, air

Selasa, 31 Mei 2011

Yang Kaya Berarti Gak Pernah Makan (baca: Genjer)


Sekian lama tak menulis, :D..btw, tau tanaman di atas apaan? Yang nebak itu kangkung, de doottt..salah. Apa? bunga sedap malam? salah jugaaa,hehe..
Apa hubungannya tanaman di atas dengan blog ini yang notabene (bahasa apaan nih?!?!!) membahas tentang masakan? tenang sodara-sodara, jangan panik, jangan panik! :hammer
Nama tanaman di atas adalah G E N J E R. Nih, yang belum pada ngeh, saya ambilin info dari wikipedia:

"Genjer (dibaca gènjèr) atau paku rawan (Limnocharis flava) adalah sejenis tumbuhan rawa yang banyak dijumpai di sawah atau perairan dangkal. Biasanya ditemukan bersama-sama dengan eceng gondok. Genjer adalah sumber sayuran "orang miskin", yang dimakan orang desa apabila tidak ada sayuran lain yang dapat dipanen."

/Hmmm..."orang miskin"..baiklah.../
Sekarang tentang nilai gizinya,
"Genjer kaya akan unsur gizi. Setiap 100 g genjer mengandung energi 39 kkal, protein 1.7 g, karbohidrat 7.7 g, kalsium 62 mg, fosfor 33 mg dan zat besi 2.1 mg. Sayuran ini juga kaya akan serat yang baik untuk menjaga saluran sistem pencernaan. Jika rajin mengkonsumsi sayuran ini, dipercaya kanker kolon dan sembelit akan jauh dari Anda."

/Ya..seperti halnya sayuran lain lah ya, banyak seratnya../

Nah, sayur ini adalah sayur sangat-favorit nya suami. Dimasak tumis aja, gak dimacem-macemin.
Bumbu: bawangmerah, bawangputih, cabe rawit, tomat, gulamerah, garam. Bumbu ditumis semua trus baru genjernya. Oia, kata bapak mertua, kalo genjernya direbus bentar sebelum ditumis, akan lebih enak rasanya.
Hari ini untuk pertama kalinya masak sayuran ini, tapi fotonya belum bisa diposting, kapan-kapan ya.. :D
Rasanya? Entahlah..baru akan saya cicip nanti pas makan siang. Karena buru-buru masaknya, ga sempet nyicip,heuheu..
Bentuknya sih serupa dengan ini

Sumber: ini dan ini
Gambar diambil dari sini dan sini

Jumat, 25 Maret 2011

Sup Tomat eh.. Saus Sphagetti eh.. Fuyunghai, :p

Saya heran sama diri saya sendiri. Kalo niatnya masak A, seringkali jadinya B. Wis, gak nggenah blas..
Seperti halnya masakan kali ini, maunya bikin sup tomat. Pas udah dibikin...ayeee..jadinya saus sphagetti. Ya sudahlah... saya pasrah T-T
Jadinya dimakan sama telor dadar, pura-puranya fuyunghai. Hihi..

Bahan saus:
tomat diblender
kentang dan wortel potong kecil-kecil
macaroni
bawang bombay

Mmmm...kayaknya bisa juga dibikin jadi topping pizza ya? hehe..makin gak nggenah.. Plakss!

(Niatnya) Oseng-oseng Mercon


Saya penasaran sepedes apa ni makanan sampai dibilang oseng-oseng mercon. Masakan khas Jogja nih. Pekan lalu akhirnya bisa nyicipin, gak terlalu pedes sih (kata suami). Enak! Akhirnya pingin nyoba sendiri. Bumbunya hampir sama kayak bumbu balado, cuma cabe keritingnya diganti cabe rawit semua. Masak dengan senjata slayer buat nutupin hidung. Baunya bikin bersin banget, secara cabe rawit..
Pas udah jadi, diicip..emm..kok jadi rasa rendang ya.. Gubrak!
Ya, paling gak, saya udah berhasil bikin rendang, T-T

Gambar asli oseng-oseng mercon kayak gini nih,

Blas nggak mirip ya? khe..khe..khe..
Ya sudahlah, tak apa. Akhirnya dengan masakan ini suami baru bilang, "pedes!" Soalnya dari dulu kalo saya bikin sambel selalu dibilang gak pedes. Huh, rasain sekarang! :P

Gambar oseng-oseng mercon yang asli dari sini 

Selasa, 01 Maret 2011

Opor Ayam Kampung

Mencoba meningkatkan kemampuan memasak dengan cara: masak opor ayam,hehe.. Kali ini bener-bener trial and error karna saya gak pake bumbu opor instan. Racikan bumbu dan cara masak, saya gabungin dari berbagai resep opor ayam, saya cari yang paling gampang menurut saya. Hahai..
Karna suami anti ayam broiler, maka ayam kampung jadi pilihan kalo mau masak ayam. Untungnya di supermarket langganan lagi ada, masih muda lagi ayamnya. Jadinya dagingnya empuukk, ^^
Nah, saya mau share resep opor ayam versi saya, saya baik kan? (bletakkkk, ^^v)

Bahan:
- 1 ayam kampung, potong-potong
- 1 buah jeruk nipis, ambil airnya
- santan kental 200ml
- air 1 liter
Bumbu halus:
- 4 kemiri
- seruas jahe
- 2 ruas kunyit
- ketumbar
- garam
Bumbu lain:
- lengkuas
- sereh
- daun salam
- daun jeruk
- bawang merah, iris tipis
- gula

Cara bikinnya:
1. lumuri ayam dengan air jeruk nipis, diamkan 15 menit, cuci bersih.
2. didihkan 1 liter air, masukin ayam plus bumbu lain (daun jeruk, salam, sereh). Rebus sampai ayam matang.
3. tumis bawang merah, setelah setengah matang, masukkan bumbu halus dan lengkuas. Tumis sampai harum.
4. masukkan bumbu yang udah ditumis ke rebusan ayam.
5. tambahkan santan kental, gula dan garam (kalo kurang asin), didihkan dengan api kecil.
6. taraaa...opor ayam siap disantap. Pakai nasi oke, pakai lontong juga sipp. Jangan lupa sambal kecapnya ya, ^^

Gambar dari sini

Selasa, 22 Februari 2011

Belut Balado Plus Roti Isi

Baiklah, saya mengakui kalo saya lagi doyan banget bikin balado-balado-an. Seperti bekal saya siang ini,

Isinya: Nasi putih, buncis yang disangrai (karna digoreng tanpa minyak) trus belut balado. Karna agak geli sama bentuknya belut, saya potong kecil-kecil biar gak nampak bentuknya kayak gitu. Melihat ada yang nangkring di atas nasi? Kurang jelas? Nih...
Bunga tulip dari wortel sama timun. Belum secantik contohnya sih (Saya dapet cara bikinnya dari yutub), tapi lumayan lah... Untuk buahnya, ada pear sama stroberi. Niatnya: pear dibentuk kumbang trus stroberi dibentuk mawar. Tapi jadinya lagi-lagi ngaco. Trus sarapan saya hari ini roti isi telur-tomat-mentimun plus saos sambal.

Tongkol Balado

^^
Ternyata bikin balado gak sesulit yang saya sangka. Dulu saya mikir, selain masak yang ditumis-tumis (yang bumbunya cuma bawangmerah-bawangputih-garam-merica), semua masakan itu susah. Hehe..
Dan Sabtu ini saya belanja di pasar. Seneng, ^^ karna cuma wiken duang ke pasarnya.
Pas udah jadi, ngrasa bangga gitu. Trus pas saya pamer ke suami kalo udah bisa masak balado, suami bilang, "Gitu ya..pas mas ada di situ aja jarang dimasakin. Giliran sendiri malah masak yang enak-enak." Hihi..sebabnya sih karna saya pinginnya jajan kalo pas ada suami. Nyoba makan dimana-mana, sekalian pas ada yang bayarin. Kebalikannya, suami pinginnya masakan rumah kalo pas ketemu karna udah bosen makan di luar.
Btw, bersihin tongkol mesti ati-ati. Selain karna dagingnya yang super lunak, jangan sampe empedunya pecah. Ntar tongkolnya warnanya kehitaman dan pait.

Kamis, 17 Februari 2011

Resep Rahasia Mendoan, ^^

For the first time saya bikin mendoan sendiri, :D
Critanya kemarin pas tanggal merah maulid nabi, mertua datang berkunjung. Trus ibu bikin mendoan gitu, nah...saya ngintip-ngintip, apa aja sih bumbu buat si mendoan enak ini.
Bahannya:
- tempe mendoan atau tempe biasa yang diiris tipis
- tepung terigu
- sedikit tepung beras
- daun bawang yang udah diiris
- air
Bumbu halus:
- garam
- ketumbar
- kemiri
- kunyit
- bawang putih
Takarannya? dikira-kira sendiri yak,hehe..
Campur bumbu halus dan bahan-bahan lain kecuali tempe. Trus goreng tempe di minyak yang banyak dan panas. Emang sih makan yang berminyak terlalu sering tu gak bagus, tapi sekali-sekali..ndak pa pa lah ya.., :P

Jumat, 11 Februari 2011

Dasar Pinginan!


Mmm...gara-garanya saya suka gelap mata kalo ngeliat buah. Bat bet bat bet....ambil ini, itu..trus numpuk di rumah. Udah ada apel, masih pake beli pear, markisa. Trus kepingin jambu, sama pepaya. Fufufu...
Karna belum punya kulkas, jadinya buah-buah tertentu ga bisa tahan lama dan harus segera diabisin kalo ga pingin buang. Jadinya, pepaya jadi prioritas buat disikat. Dan jadi menu sarapan saya pagi ini, itung-itung membiasakan gaya hidup sehat dengan banyak makan buah. Plus roti goreng piscok kaya kemarin sama tomat ceri buat mempercantik tampilan. Eh, ternyata tomat ceri rasanya aseeemm beeuuutt....
Buat makan siang, ada sayur bayem (terinspirasi dari sodari yang kemaren masak sayur bayem,hihi..). Lauknya orek tempe sama telor asin. Buahnya saya siapin jambu merah. Soalnya keburu mateng banget, jadi mesti cepet-cepet dimakan.

Ayam Kremes Tulang Lunak Pak To


Siang, abis sholat dhuhur. Sekitar jam satu-an baru balik ke ruangan. Niatnya tidur-tiduran sebentar di masjid, eh..bablas sampai jam satu. hehe..
Balik-balik, udah ada sekotak nasi-ayam-goreng-kremes-tulang-lunak. Bbeuuhh..panjang banget judulnya. Alhamdulillah...dapet gratisan. Kalo kata suami saya, "hemat beiib". :P
Dikasi sama ibu-ibu di ruangan, ga tau dalam rangka apa. Tapi itu ibu-ibu emang sering bawa makanan ke kantor, entah jeruk, kue-kue. Baik banget ya?
Lumayan rasanya, cuma ternyata tulangnya gak lunak.hihi.. Yang paling mantep sambelnya. Maknyoss!!

Kamis, 10 Februari 2011

Mie Ijo

Mie instan adalah makanan favorit kebanyakan orang, termasuk saya. Yaa...nggak favorit sih, cuma suka aja, hehe.. seperti yang kita tau, mie termasuk kategori makanan yang kurang sehat, kenapa?
1. karena bumbu mie instan asli dari MSG a.k.a Monosodium Glutamat
2. ada zat pengawetnya
3. zat pewarna juga pasti ada
4. kalaupun ada embel-embel mengandung vitamin, mineral, etc, itu gak banyak.

Nah, udah tau gak sehat, masih aja makan,
Hehe.., :p
Tadi malam ngidam bangeeuutt makan mie. Nah, biar ada tambahan gizinya, saya tambahin bayam rebus, telur dadar, plus air rebusan pertama gak saya pake. Bumbunya saya rebus sendiri trus ditambahin telur kocok dikit trus disiram ke mangkok yang udah disusun mie sama bayam rebus.
Dan, inilah hasilnya... Berasa jadi kayak sayur bayam, mienya malah gak keliatan, hihi..

Rabu, 09 Februari 2011

Nila Makan Nila

Sedang mencoba membiasakan makan ikan setiap hari, mengurangi ayam, daging, dan produk olahannya (sosis, nugget, etc). Taraa...ini sarapan dan makan siang hari ini..

Sarapan hari ini: roti bakar pisang coklat plus buah pear. Pisangnya digoreng sama sedikit mentega. Sebelumnya dipenyet-penyet dulu tu pisang, biar agak pipih. Rotinya digoreng, pas masih di penggorengan dikasih pisang sama coklat cair, pake susu coklat ato meses juga bisa. Trus digulung deh. Jenis pisang sangat mempengaruhi rasa. Hmm.. mungkin yang paling enak pisang raja.


Buat makan siangnya, ada tumis bayam saos tiram, ikan nila bumbu manis, sama markisa. Gak berwarna-warni kali ini. Ikannya udah beli yang digoreng, trus saya bumbuin lagi. Mmm..terus terang, saya belum bisa bersihin ikan. Katanya sih ntar mau diajarin suami, tapi kapan ya.. Belum lagi gorengnya, nyiprat minyaknya trus lengket. Alesaannn aja, :P

Pantai dan Tempe Mendoan

Tempe mendoan kayaknya termasuk makanan pokok kalo di Cilacap. Tiada hari tanpa si tempe yang emang maknyus ini. Mulai dari sarapan, acara makan-makan keluarga, bahkan pas acara ngunduh mantu. Sudah mendarah daging lah pokoknya.
Dan saya, terus terang emang paling mengidamkan si tempe ini kalo sedang berkunjung ke Cilacap. Seperti halnya pekan ini, giliran Cilacap yang kami (saya dan suami) sambangi. Berjumpa dengan mertua tercinta, :)
Kami sampai di Cilacap jam 9 malam, langsung teparlah kami. Pagi-pagi, saya ngerengek-rengek ke suami, "mau tempe mendoaaannn". Biasanya beli di deket rumah, dimakannya sama urap sayur. Mantab dah!
Itu hari sabtunya, hari ahadnya giliran makan mendoannya di pantai. Di Cilacap ada Pantai Penyu namanya, ga tau sih aslinya ada penyu ato kagak di sana. Dan khasnya adalah makan mendoan sambil ngeliat laut. Jadi, dimanapun, kapanpun, bagaimanapun, makannya tempe mendoan. hehe..

 (Pantai Penyu, Cilacap)

Abis subuh meluncur, bersama suami,bapak dan ibu mertua. 12 lembar mendoan berpindah ke perut kami plus 2 mangkok bubur ayam plus sebiji lontong nasi. Kenyaannngg..
Oia, pas lagi di pantai, ada orang-kurang-sehat-mentalnya yang wara wiri, dan sempet berhenti di depan kami. Daann...dia (menurut perasaaan saya) ngeliatiiinnn kami. Seraammm... Saya sampai mepet ke suami karna khawatir ntar kalo tiba-tiba si mas-mas yang ngeliatin kami itu nyamperin. Dan hasilnya, saya diketawain sama suami dan bapak ibu karna parno, -_-"


Dalam perjalanan pulang ke Jogja, bus berhenti di Kebumen. Ada yang jual mendoan juga, nyoba beli. Rasanya beda sama yang di Cilacap, ;(


Gambar diambil dari sini dan sini

Selasa, 01 Februari 2011

Merah, Kuning, Hijau..


Brokoli sisa kemaren masih ada, saya tumis sama tofu. Dalam hati saya berjanji, gak mau makan brokoli rebus/ kukus doang tanpa dibumbuain (halah..). Judul masakannya sih Tofu Saus Tiram.. Not bad rasanya,:)

Ijo Brokoli, Oranye Jeruk

Kombinasi warna yang cantiiikkk...
Brokolinya saya kukus aja, ternyata rasanya bwaahh...saya gak suka. Rasa sayur banget, plain. Iihh...bergidik saya membayangkan memakannya kemarin (dimakan dengan cucuran airmata, huhuhu..... Lebai!!). Ngukusnya bareng sama masak nasi, biar gak dua kali kerja. Ternyata brokoli itu gampang lunak ya.. asumsi saya salah. Jadinya kemaren si brokoli ini terlalu lembek, hiyy...keinget lagi rasanya.
Jeruknya namanya apa ya, bentar saya liat notanya dulu..hehe.. (saya beneran ngelongok dompet loh). Ternyata notanya udah ilang, T-T
Ya sud, gpp..yang penting ni jeruk rasanya mantep banget. Kayak nutr*isa*ri gitu..

Yang coklat-coklat itu, tempe saya kecapin, nyontek iklan kecap pedas AB*C  gituuu... hehe.. Jadi gak pake tambahan apa-apa. Cuma bawang merah dan putih, trus si kecap ntu deh. Rasanya kayak sate, beneran! Karna saya masaknya agak kegosongan, jadi ada sensasi abis dibakar gitu.. Maknyus!

Rabu, 26 Januari 2011

Edisi Gila Stroberi

Bekal makan saya hari ini:
Sarapan - Nasi Goreng (lagi???), ehehe...adakah yang bisa ngasitau saya, slain nasi goreng, masakan apa yang mengenyangkan dan gampang bikinnya?

Makan siang - Nasi putih, orak arik, orek tahu resep seorang saudari. Plus jeruk sama stroberi.

Masak apaa...ya buat besok....

Selasa, 25 Januari 2011

Nasgor (lagi) Kambing

Banyak masakan yang tidak terdokumentasi beberapa hari ini..
/nggayaa.... padahal cuma masak bakwan sayur + sayur bayam trus tumis kangkung + tempe goreng, tapi suami lahap banget makannya,hehe.../
Pagi ini mulai bawa bento lagi ke kantor, n this is my bento today:

Nasi goreng kambing, telor dadar (niatnya mau sok-sokan bikin tamagoyaki, hehe...), tomat sama jeruk shantang. Akan lebih manis kalau pakai ijo-ijoan sebenernya.. ^^

Jumat, 21 Januari 2011

Roti Gulung

Ini bekal sarapan saya, imut juga digulung gitu rotinya. Isinya selai coklat-kacang (yang katanya adek ipar enak banget,hehe...)
Makan siangnya saya bikin nasi goreng-teri-cabe-ijo. Jadi critanya kemarin malam saya bikin teri cabe ijo, jadi kepikiran ide buat bikin nasgor pake bumbunya itu. Walopun judulnya ada cabenya, tapi gak pedes sama sekali. Tambahan telur dadar.

Rabu, 19 Januari 2011

Tahu isi Cireng


Resep asli dari sini, gampaaannng banget ternyata. Oia, untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih, rendam tahu di air garam sama merica. Pas bikin ini kemarin tahunya gak saya rendem, jadinya agak tawar. Untung ketutup sama rasa sambel kacang asli Madiun yang emang maknyus,^^
Batagor biasanya dikasi perasan jeruk limau. Cuman, karna udah ada aroma daun jeruk dari si sambel pecel, gak perlu pake jeruk limau. Nyam.. Isi batagor ini kalo digoreng sndiri rasanya kayak cireng /emang bahannya sama kayak buat bikin cireng kalee/ hehe..